Di Solo aku menjadi pengangguran.Tiap hari dimarahi oleh orang tuaku.Dalam hatiku,aku ingin sekali berubah dan melanjutkan studiku kembali.Kusampaikan keinginanku dan kedua orangtua menerimanya.Mereka mengusulkan agar aku kuliah saja di UKSW,Salatiga karena dekat dengan Solo.Akhirnya aku kuliah di Salatiga,kota kecil yang sepi.Kehidupan Jakarta yang ramai dan ceria berubah menjadi suram dan sepi.Tapi apa mau dikata ? Aku harus mengembalikan kepercayaan orang tuaku.Aku mengambil jurusan Pariwisata atau setara dengan D2.Aku disana mempunyai pacar sebut saja namanya Mila,anak Semarang. Kadang-kadang rasa sepi menghantui diriku.Kehidupan kota metropolitan yang serba enak membuatku ketagihan.Kadang aku ke diskotik di kota Solo,Legend atau Nirwana dan tripping di sana.Mila tentu saja tidak mengetahuinya karena aku selalu pergi setelah kosnya tutup.Pada hari Selasa,aku pergi ke Solo setelah kos Mila tutup.Sudah lama aku tidak trip.Kulihat banyak juga anak Salatiga yang juga tripping di sana.Aku juga neken,obatnya waktu itu Pink love kalau tidak salah.Memang bener-bener enak obat itu.Nah,pada saat aku asyik trip,ada seorang cewek di sebelahku yang juga triping.Usianya sekitar 23 an,tubuhnya seksi luar biasa.Kaos yang dipakainya tidak dapat menyembunyikan kebesaran buah dadanya ditambah lagi pantat yang seksi,yang terus bergoyang sensual mengikuti irama house music.Aku cuek aja,mencoba menikmati obatku.Tiba-tiba saja dia terhuyung-huyung dan hampir menjatuhi aku.Aku segera menangkapnya dan langsung BT.Sialan ! Kuliht raut wajahnya pucat pasi dan nafasnya memburu.Nih,cewek pasti over dosis ! Kulihat di mejanya ada dua gelas Long Island.Kulihat keadaannya agak gawat.Kupapah dia keluar diskotik dan kumasukkan kemobilku.Aku segera melarikan mobilku ke RS."Eh....jangan ke RS...jangan !",begitu rintihnya ketika dia mengetahui bahwa aku menuju ke RS."Trus kemana,kamu kan OD! Minum berapa sih ?" "Pertamanya cuma 2 tapi disodok lagi 1 ama temenku trus tambahin Long Island" Aku berpikir nih cewek pasti OD sekaligus mabuk.Setelah kubelikan susu ,kami akhirnya malah jalan-jalan keliling Solo.Kami berkenalan,dia bernama Sandra."Kamu sering trip,San ?" Trus dia jawab "Baru tiga kali Aku heran banget baru tiga kali dosisnya udah segitu banyak."Kamu kuliah di Salatiga,kan ?" tanyanya.Aku jawab "Darimana kamu tahu ?" Dia jawab "Siapa sih mahasiswa UKSW yang bawa…."katanya sambil menyebut merk mobilku. Aku hanya tersenyum,memang di Salatiga cuman aku yang bawa jeep berkelas di kota sekecil ini.Rada kampungan ! Dia sebenarnya datang bersama teman-temannya tapi entah kenapa teman-temannya malah pergi ke Balekambang.Dia mengajak aku langsung saja ke Salatiga sekalian pulang.Tak lama kemudian aku sampai ke Salatiga.Dia hendak kuantar ke kosnya di Jalan Diponegoro.Tapi dia menolak dengan alasan dia on lagi.Memang kurasakan tangannya kembali dingin dan tubuhnya bergetar.Aduh....payah,nih ! Dengan terpaksa aku ke kosku.Kasihan kalau dia masih on ! Waktu itu masih jam 02.30.Begitu masuk ke kontrakannku,giginya sudah gemeretak tanda sudah tinggi.Segera saja kuputarkan house music di kamarku.Dia menggerakkan kembali tubuhnya dengan gerakan yang sensual dan merangsang birahi.Tapi aku cuek saja,karena orang yang trip biasanya tidak tertarik dengan hal-hal seperti.Mau ereksi saja susah ! Aku juga merasa on lagi.Sambil bersandar disofa,aku mulai menggelengkan kepala. Hentakan house makin meninggi,dia semakin gencar menggerakkan tubuhnya.Buah dadanya yang menggunung bergoyang seperti kesetanan.Kaos ketatnya sudah basah oleh keringat.Tiba-tiba saja Sandra menjatuhkan tubuhnya serta merangkul tubuhku dan kurasakan buah dadanya yang montok itu menggencet dadaku.Aduh...empuknya ! Kubiarkankan saja....sama-sama enak.,sih ! Dan seketika juga kurasakan nafas Sandra memburu dan mempererat rangkulannya.Bagian bawah tubuhnya digeser-geserkan dengan nafsu.Sekali lagi aduh....enaknya ! Tak disangka-sangka dia mencium bibirku dengan bernafsu,aku sempat gelagapan.Tapi segera kubalas dengan penuh nafsu pula.Entah kenapa,padahal aku sedang tidak mood ! Tangannya mulai meraba kekemaluanku dan mulai diremas-remasnya.Aku pun mulai membalas meremas-remas buah dadanya yang besar itu.Aku benar-benar merasakan kenikmatan surga dunia.Tapi anehnya kemaluanku tetap saja tidak bereaksi.Sandra melepaskan rangkulannya dan berlutut sambil tangannya membuka paksa celana pendekku.Dikocoknya kemaluanku dengan bernafsu.Aku merasa geli sebab kemaluanku tidak berdiri.Aku bukan pertama kali ini senggama tapi baru kali ini kurasakan hal yang aneh seperti ini. Dengan penuh nafsu,dihisapnya kemaluanku dari batang kepala sampai batangnya.Aku merasa terkejut dan merasakan kenikmatan yang luar biasa.Tiba-tbia saja aku merasa detak jantungku makin menggebu,entah kenapa.Kulihat saja kepala Sandra maju mundur menghisap kemaluanku sambil kubelai-belai rambutnya yang disemir pirang..Usahanya mulai menampakkan sedikit hasil.Kemaluanku mulai bangkit secara perlahan.Dilepasnya kaos dan tampaklah buah dadanya yang terbungkus BH putih..Kemudian dia melepas BHnya dan .....Mataku langsung berbinar melihat pemandangan seindah itu.Buah dada yang montok menggunung dengan bentuk yang bagus dan puting susu yang kecil warna kemerah-merahan. Kepala kemaluanku diusap-usapkan ke putingnya sambil terus dikocok batangnya.Aduh...aku mulai merasakan kemaluanku betul-betul tegang.Aku merasakan detak jantungku makin menggila, mungkin darah dari jantung terpompa ke kemaluanku.Dadaku rasanya kosong dan deg-degan..Sandra tersenyum kegirangan karena usahanya berhasil. Dia bangkit dan melepas celana panjangnya.Aku menghempaskan tubuhku dikasur dan kulihat kemaluanku mulai lemas lagi.Sandra melepas juga celana dalam putihnya.Dan kulihat jembut yang menghiasi lubang vaginanya.Tidak begitu banyak dan jarang-jarang.Pantatnya yang putih dan seksi serta berisi terlihat jelas.Tubuhnya putih bersih dan seksi bahkan kubilang terlalu seksi karena pantat dan buah dadanya besar sementara pinggangnya kecil.Demi melihat pemandangan seperti itu,kemaluanku bangkit kembali.Sambil tetap duduk di sofa,digenggamnya kemaluanku dan digeser-geserkan dipintu masuk lubangnya.Aku merasakan kenikmatan yang luar biasa.Kemudian dimasukkannya kepala kemaluanku secara perlahan kevaginanya.Aku hanya merem melek keenakan.Sandra terus menaik turunkan tubuhnya sementara house music terus mengalun.Buah dadanya bergoyang mengikuti gerakan naik turun tubuhnya.Kutarik punggungnya hingga buah dadanya tepat berada di depan mulutku dan langsung kulumat-lumat dan kuhisap-hisap.Sandra mendesah-desah keenakan.Dia terus menduduki kemaluanku dan menggoyang-goyangkannya. Setelah sekian lama dengan posisi naik kuda seperti itu,aku merubah posisi aku diatas dan dia di bawah.Langsung kugojlok kemaluanku sambil kupeluk dia erat-erat.Kuciumi sekujur wajahnya,telinganya,hidungnya.Dadanya tergencet bulat dan hangat di dadaku.Kupacu terus pantatku sampai aku merasa pegel semua.Keringat terus mengucur dari seluruh pori-poriku tapi aku tak peduli.Sandra hanya meringis-ringis keenakan.Kami sudah tidak mempedulikan keadaan sekitar.Suara dengusan dan rintihan bercampur menjadi satu. Aku terus berjuang agar aku bisa mencapai puncak.Sudah tidak terhitung berapa kali batang kemaluanku mengobel lubang vaginanya.Aku terus menggojlok vaginanya sambil memegang kedua belah kakinya.Aku harus tetap berkonsentrasi dengan memandang wajahnya sebab bila aku menutup mataku sebentar saja maka segera kurasakan batang kemaluanku mengecil.Kadang-kadang dengan posisi seperti itu,aku memegangi sepasang buah dadanya yang berayun.Sandra memintaku untuk menusuknya dari belakang,aku pun oke-oke saja.Keinginanku untuk mencapai kenikmatan sudah menggebu-gebu.Langsung kumasukkan saja kemaluanku dari belakang dan kumajumundur kan dengan agak kasar.Terus kukeluarmasukkan sambil kupegangi pinggulnya.Dia hanya merintih dan mendesah saja sambil memegangi kedua buah dadanya.Aku tanya kenapa dan dia jawab "Biar nggak kendor..." Aku gemes mendengar jawabannya itu.Dari belakang aku pegangi buah dadanya yang bergoyang mengikuti gerakan pantatku.Saat itu tidak lagi kurasakan kenikmatan bersenggama tapi yang ada adalah keinginan untuk mencapai klimaks. Setelah beberapa saat,kami berganti posisi lagi.Kami bersenggama dengan posisi miring.Agak susah memang karena ukuran kemaluanku tidak sepanjang milik orang-orang bule.Satu kaki kuangkat dan begitu vaginanya merekah langsung kusumbat dengan kemaluanku.Aku mencium bibirnya dengan nafsu sambil terus kugoyangkan pantatku.Sampai suatu saat aku benar-benar kelelahan dan kuhentikan gerakanku.Sandra yang menyadari hal itu dan merasakan kemaluanku mulai mengecil langsung mencabutnya dan dikocoknya."Jangan lemes dulu...dong ! Aduh.....!" Dia membimbingku duduk dan dia memaksa kemaluanku untuk masuk ke vaginanya.Sambil duduk,dia yang menaikturunkan pantatnya.Dia memeluk tubuhku erat-erat sehingga wajahku tergencet buah dadanya.Aku merasa kemaluanku bangkit kembali bahkan lebih perkasa.Kukonsentrasikan perhatianku. Terpaksa cerita ini kusingkat sebab kami bertempur seperti kesetanan dan kalau diceritakan akan panjang sekali.Fight to the death,man ! Suatu saat aku merasakan bendunganku hampir jebol "San....san....aku mau keluar,nih ....San...Sandra....!" Begitu mendengar begitu,dia langsung menggoyang-goyangkan pinggulnya "Ya....ya.....keluarin aja....aku juga sudah capek !" Dan jruooot....jrooot.....Aku bergetar hebat ketika air maniku membanjir keluar.Sukmaku melayang kelangit yang paling tinggi.Nyawaku seakan-akan dicabut dari tempatnya.Benar-benar dapat dikatakan banjir karena banyak sekali.Mungkin ada 30 sendok makan.Air maniku seperti ceret yang dituang ke cangkir...gluk....gluk dan seperti berebutan keluar.Semua bagian tubuhku lemas dan seperti mati rasa.Benar-benar nikmat, Sandra hanya memejamkan mata ketika air maniku membanjiri vaginanya.Kami berdua segera berbaring kelelahan.
Artikel yang bikin Konti Tegang Lain-nya: